Faktor Risiko Ergonomi saat Mengetik dan Hubungannya dengan Carpal Tunnel Syndrome

Dwi Septiawati (1) , Hamzah Hasyim (2) , Najmah (3)
(1) Alumni Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sriwijaya , Indonesia
(2) Staf Pengajar Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sriwijaya , Indonesia
(3) Staf Pengajar Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sriwijaya , Indonesia

Abstract

Latar Belakang : Kegiatan mengetik dapat menjadi faktor risiko CTS apabila intens dilakukan terutama apabila tanpa memperhatikan aspek ergonominya. Carpal Tunnel Syndrome (CTS) adalah gangguan kesehatan akibat tekanan pada nervus medianus yang melewati carpal tunnel. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara faktor risiko ergonomi (postur tangan, durasi, frekuensi dan gaya) selama mengetik dengan kejadian CTS pada karyawan media cetak.
Metode : Menggunakan penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional yang dilakukan pada 50 karyawan Harian Pagi Sumatera Ekspres tahun 2012. Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, observasi dan juga melakukan tes Tinnel, test Phalen dan tes Finkelstein untuk mendukung penegakkan diagnosa CTS. Data yang diperoleh diolah dengan menggunakan program SPSS dan dilakukan analisis univariat, bivariat uji chi-square, uji regresi logistik ganda dan juga metode kualitatif menggunakan photovoice.
Hasil penelitian : Dari 50 responden terdapat 21 orang (42%) diduga positif CTS. Dengan α=0,05 terdapat hubungan antara postur tangan dengan CTS (PR:4,235 CI:1,015-17,668 p value: 0,039), durasi dengan CTS (PR:6,417 CI:1,444-28,511 p value: 0,011), frekuensi dengan CTS (PR:5,625 CI:1,178-26,854 p value: 0,024), dan gaya dengan CTS (PR:5 CI:0,964-25,93 p value: 0,041). Dari hasil analisis multivariat, didapatkan hasil bahwa frekuensi merupakan Faktor yang dominan mempengaruhi kejadian CTS (PR: 3,965 CI:1,086-14,474 p value:0,037).
Kesimpulan : Terdapat hubungan yang bermakna antara postur tangan, durasi, frekuensi dan gaya saat mengetik dengan kejadian CTS. Variabel frekuensi dalam melakukan suatu postur per menit saat mengetik merupakan variabel yang dominan mempengaruhi kejadian CTS setelah dikontrol oleh variabel postur tangan, durasi, gaya dan faktor risiko non pekerjaan. Penelitian ini menyarankan untuk lebih memperhatikan aspek ergonomisitas baik cara kerja maupun alat bantu kerja saat melakukan pekerjaan.
Kata kunci : Carpal Tunnel Syndrome, Faktor Risiko Ergonomik

Full text article

Generated from XML file

Authors

Dwi Septiawati
Hamzah Hasyim
Najmah
1.
Septiawati D, Hasyim H, Najmah. Faktor Risiko Ergonomi saat Mengetik dan Hubungannya dengan Carpal Tunnel Syndrome. JIKM [Internet]. 2013 Nov. 1 [cited 2024 Nov. 24];4(3). Available from: https://ejournal.fkm.unsri.ac.id/index.php/jikm/article/view/298

Article Details

Most read articles by the same author(s)

1 2 3 4 > >>