Faktor Risiko Keluhan Musculoskeletal Disorders (MSds) Pada Aktivitas Pengangkutan Beras di PT Buyung Poetra Pangan Pegayut Ogan Ilir
Abstract
Latar Belakang: Kegiatan pengangkutan beras di PT Buyung Poetra Pangan dilakukan secara manual dan dilakukan berulang kali dengan beban yang cukup berat sehingga dapat menimbulkan keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs). Observasi awal dengan menggunakan kuesioner Nordic Body Map didapatkan 8 dari 10 pekerja mengalami keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs). Tujuan penelitian ini untuk menganalisis faktor risiko keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs) pada aktivitas pengangkutan beras di PT Buyung Poetra Pangan.
Metode: Desain penelitian ini menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi yang diteliti adalah seluruh pekerja pengangkut beras di PT Buyung Poetra Pangan dengan sampel sebanyak 70 responden yang dipilih secara purposive sampling. Pengumpulan data dengan wawancara, menggunakan kuesioner karakteristik responden dan Nordic Body Map serta pengumpulan gambar untuk analisis dengan metode REBA. Analisis uji statistik menggunakan uji Chi-Square dan regresi logistik ganda.
Hasil Penelitian: Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor risiko usia (ρ=0,002) dan masa kerja (ρ=0,033) berhubungan signifikan dengan keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs), sedangkan IMT, kebiasaan merokok, lama kerja, beban yang diangkut dan tingkat risiko ergonomi tidak berhubungan. Beban yang diangkut paling dominan menjadi faktor risiko keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs).
Kesimpulan: Faktor risiko beban yang diangkut merupakan faktor dominan timbulnya keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs).
Full text article
Authors
Authors who publish with Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat (JIKM) agree to the following conditions:
- The author retains the copyright and gives the editorial board the first right to be published with work that is simultaneously licensed under the Creative Commons Linking License that allows others to share (copy and redistribute) material in the media or format an adaptation of the work for any purpose.
- Authors can enter into separate additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of published journal works (for example, posting them to institutional repositories or publishing them in books), with recognition of the initial publication of this journal.