Perhitungan Biaya Satuan Pelayanan Kesehatan di Puskesmas di Kota Samarinda Tahun 2012 (Studi Kasus Puskesmas Palaran)
Abstract
Latar Belakang : Menyadari kemampuan pemerintah yang terbatas untuk mengatasi masalah pembiayaan kesehatan, maka perlu dilakukan upaya peningkatan kualitas pelayanan kesehatan puskesmas dengan menghitung biaya satuan pelayanan kesehatan sehingga diketahui total biaya yang dibutuhkan oleh Puskesmas yang nantinya dapat dijadikan sumber informasi oleh pemerintah daerah dalam melakukan rasionalisasi tarif pelayanan puskesmas di Samarinda. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan menghitung biaya satuan pelayanan kesehatan di Puskesmas Palaran Kota Samarinda.
Metode : Penelitian ini adalah penelitian survey deskriptif. Untuk analisis unit cost, populasi yang dipakai adalah seluruh transaksi keuangan yang terjadi di Puskesmas Palaran di Kota Samarinda pada tahun 2011. Sampel unit cost, adalah semua transaksi keuangan yang berkaitan dengan biaya investasi, biaya operasional dan biaya pemeliharaan pada pusat biaya, baik itu pusat biaya penunjang maupun pusat biaya produksi di Puskesmas Palaran.
Hasil : Hasil Penelitian menunjukkan bahwa Unit cost rawat jalan di Puskemas Palaran sebesar Rp 8.338 dan untuk unit cost rawat inap sebesar Rp 24.708.
Kesimpulan : Penelitian ini menyarankan kepada Pemerintah Kota Samarinda untuk mempertimbangkan biaya satuan pelayanan kesehatan di tingkat Puskesmas sebelum menetapkan besaran subsidi pembiayaan kesehatan.
Kata kunci : Biaya Satuan, Puskesmas
Full text article
Authors
Authors who publish with Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat (JIKM) agree to the following conditions:
- The author retains the copyright and gives the editorial board the first right to be published with work that is simultaneously licensed under the Creative Commons Linking License that allows others to share (copy and redistribute) material in the media or format an adaptation of the work for any purpose.
- Authors can enter into separate additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of published journal works (for example, posting them to institutional repositories or publishing them in books), with recognition of the initial publication of this journal.