Gambaran Kebiasaan Makan pada Anak Prasekolah di TK Bhakti Asuhan dan TKIT Izzuddin Palembang Tahun 2009
Abstract
Latar Belakang: Usia prasekolah adalah usia dimana anak telah digolongkan sebagai konsumen aktif yang sudah dapat memilih makanan yang disukainya, namun anak belum dapat memilih sendiri makanan yang baik untuk dikonsumsi. Orang tua bertanggung jawab untuk perkembangan kebiasaan makan yang baik pada anaknya. Kebiasaan makan akan mempengaruhi keadaan gizi anak, dimana pada masa ini mereka memerlukan makanan dan gizi untuk pertumbuhan dan perkembangan.
Metode: Jenis penelitian ini adalah survei deskriptif dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Pengumpulan data dilakukkan dengan metode wawancara menggunakan kuesioner dan Food Frequency Questionaire yang selanjutnya dianalisis menggunakan tabel distribusi frekuensi dan tabulasi silang.
Hasil Penelitian: Anak-anak di TK Bhakti Asuhan dan TKIT Izzuddin telah memiliki kebiasaan makan yang baik yaitu keanekaragaman makanannya ≥ 3 jenis bahan makanan dalam seminggu dan frekuensi makannya ≥ 3 kali sehari (masing-masing sebesar 76,5% dan 54,8%). Anak-anak di TKIT Izzuddin lebih sering mengkonsumsi makanan fast food dan makanan kemasan buatan pabrik dibandingkan anak-anak di TK Bhakti Asuhan.
Kesimpulan: Perlunya peningkatan pengetahuan guru-guru TK dan orang tua murid tentang makanan yang bergizi seimbang dan sejak dini anak mulai dikenalkan berbagai macam makanan yang bergizi dan dibekali pengetahuan untuk memilih makanan dan jajanan yang sehat. Selain itu, perlunya penelitian lanjutan mengenai kebiasaan makan pada anak prasekolah dengan ruang lingkup yang lebih luas, misalnya menghubungkan antara kebiasaan makan dengan status gizi anak prasekolah.
Kata Kunci: Kebiasaan Makan, Anak Prasekolah
Full text article
Authors
Authors who publish with Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat (JIKM) agree to the following conditions:
- The author retains the copyright and gives the editorial board the first right to be published with work that is simultaneously licensed under the Creative Commons Linking License that allows others to share (copy and redistribute) material in the media or format an adaptation of the work for any purpose.
- Authors can enter into separate additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of published journal works (for example, posting them to institutional repositories or publishing them in books), with recognition of the initial publication of this journal.